Rupanya platform video sedang mengerjakan opsi baru yang disebut"Pinch to zoom", yang memungkinkan Anda memperbesar video yang Anda tonton dengan menjepit pemutar video dengan dua jari. tetapi pelanggan YouTube Premium dapat dengan bebas mendaftar dalam pengujian melalui situs fitur eksperimental YouTube dan mencobanya sendiri. Namun Teleskopradio adalah bentuk antena radio directional digunakan dalam radio astronomi.Jenis antena yang sama juga digunakan dalam pelacakan dan pengumpulan data dari satelit dan pesawat antariksa. Dalam peran astronomi, mereka berbeda dari teleskop optik dalam bahwa mereka beroperasi di bagian frekuensi radio dari spektrum elektromagnetik di mana mereka dapat mendeteksi dan mengumpulkan data Teleskopastronomi atau teropong astronomi adalah alat optik yang digunakan untuk membantu mata melihat secara jelas benda-benda langit seperti bintang, planet, satelit, dll. Walaupun ukuran benda-benda langit sangat besar tetapi jarak benda-benda langit sangat jauh sehingga ketika diamati menggunakan mata, benda-benda langit tampak kecil. Perlukamu ketahui, teropong bintang yang juga disebut sebagai teleskop ini ada tiga jenis utama, yaitu refractor, reflector, dan catadioptric. Ketiganya mempunyai spesifikasi dan fungsi yang berbeda-beda. Berikut penjelasan lengkap mengenai ketiga jenis teropong bintang tersebut. 1. Teleskop Refractor Sumber Gambar: Bintel TeleskopReflektor. 3. Teleskop Katadioptry. Teleskop merupakan alat paling penting dalam pengamatan astronomi. Jenis teleskop (biasanya optik) yang dipakai untuk maksud bukan astronomis antara lain adalah transit , monokular, binokular, lensa kamera, atau keker. Teleskop memperbesar ukuran sudut benda, dan juga kecerahannya. Galileo diakui Radarini memiliki suatu bagian yang disebut duplexer untuk memisahkan antara penerima dan pemancar. Radar monostatic biasanya menggunakan bentuk gelombang (waveform) Namun dapat juga menggunakan CW. Untuk desain radar monostatic CW digunakan suatu alat yang disebut circulator untuk memisahkan antara gelombang yang dipancarkan dan diterima Teleskopreflektor yaitu, teleskop yang menggunakan satu atau kombinasi dari cermin lengkung yang merefleksikan cahaya dan bayangan gambar. Teleskop Newtonian termasuk golongan teleskop komputer disebut alamat IP. Alamat IP (Internet Protokol Address) adalah deretan angka biner antara 32-bit sampai 128- Teleskop atau Teropong adalah alat optik yang digunakan untuk melihat benda-benda yang sangat jauh seperti gunung dan bintang agar tampak lebih dekat dan jelas. Meskipun teropong sudah digunakan sejak abad ke - 17 namun sampai sekarang tidak seorang pun yakin siapa yang pertama kali menemukan teropong. Teleskopyang menggunakan radar disebut teleskop 1 Lihat jawaban ebenhaezer1010p8964l ebenhaezer1010p8964l Teleskop itu disebut teleskop radio Pertanyaan baru di Fisika. perhatikan rangkaian disamping ini! Besar kuat arus pada hambatan R3 dan R4 pada rangkaian tersebut adalaha. 1 A dan 2 Ab. 2 A dan 1 Ac. 3 A dan 6 Ad. Teleskopmerupakan alat paling penting dalam pengamatan astronomi. Jenis teleskop (biasanya optik) yang dipakai untuk maksud bukan astronomis antara lain adalah transit, monokular, binokular, lensa kamera, atau keker. Teleskop memperbesar ukuran sudut benda, dan juga kecerahannya . Galileo diakui menjadi orang pertama yang menggunakan teleskop frmu. MENGENAL JENIS-JENIS TELESKOP Sumber OIF UMSU Teleskop atau teropong adalah sebuah instrumenpengamatan yang berfungsi mengumpulkan radiasi elektromagnetik dan sekaligus membentuk citra dari benda yang diamati. Teleskop merupakan alat paling penting dalam pengamatanastronomi. Teleskop memiliki fungsi utama yaituUntuk mengumpulkan cahaya sebanyak mungkin dari sebuah objek, memfokuskan cahaya sehingga tercipta gambar yang tajam dan memperbesar gambar Pembesaran merupakan fungsi yang umum dari teleskop. Ini adalah perbandingan dari dua objek umum astronomi yang berbeda. Yang satu tampak terlihat dengan mata telanjang, sedangkan yang lain diperbesar. Sejarah teleskop diawali denganditemukannya lensa oleh ilmuwan Islam yaitu Abu Ali Muhammad al-Hasan bin al-Haitsam 965-1039. Kemudian dilanjutkan lagi oleh Hans Lippershey yang merupakan seorang pembuat kacamata yang berasal dari Middleburg, Belanda. Pada tanggal 2 Oktober 1608 menciptakan alat pertama yang disebut sebagai teleskop. Teleskop ini mempunyai kemampuan untuk memperbesar benda-benda yang diamati hingga lima kali lipat. Setahun kemudian pada tahun 1609, Galileo Galilei menciptkan teleskop pertama yang digunakan dalam astronomi yang dapat memperbesar hingga 20 kali lipat, sehingga pada tahun 1610 ia membenarkan teori “alam semesta berpusat pada matahari” Semakin majunya perkembangan zaman atau peradaban manusia maka teleskop pun semakin berkembang, yang semula teleskop hanya berbentuk teleskop optik dikarena perkembangan teknologi dan pemikiran manusia maka maka teleskop sudah terbagai menjadi macam yaitu teleskop optik dan teleskop radio. TELESKOP OPTIK Sumber OIF UMSU Teleskop optik adalah teleskop yang mengunakan lensa atau cermin sebagai pengumpul cahaya sehingga benda yang tampak diperbesar. Teleskop refraktor Teleskop repraktor merupakan teleskop bias yang terdiri dari beberapa kaca lensa sebagai alat yang digunakan untuk menangkap cahaya dan menjalankan fungsi teleskop. Teleskop bias terdiri dari dua lensa cembung, yaitu sebagai lensa objektif dan okuler. Sinar yang masuk kedalam teropong dibiaskan oleh lensa. Oleh karena ituu, teropong ini disebut teleskop bias. Teleskop reflektor Teleskop reflektor merupakan teleskop yang menggunakan cermin sebagai pengganti terhadap lensa untuk menangkap cahaya dan memantulkannya. Teleskop catadioptrik Merupakan teleskop yang mempunyai sistem kerja yang tidak jauh beda dengan dua jenis teleskop diatas. Karena teleskop ini merupakan penggabungan dari teleskop refraktor dan reflektor, yang menggunakan dua media untuk pengumpulan cahayanya, yaitu cermin dan lensa. Bagian- bagian Teleskop Tabung teleskop, ialah sebuah tempat lensa utama terletak. Finderscope, adalah teleskop kecil yang terpasang pada tabung utama. Digunakan untuk membidik target benda langit yang ingin dilihat mengunakan teleskop. Eyepiece, ialah fungsi sebagai lensa Focuser, fungsi sebagai pengantur kefokusan obyek yang ingin dilihat mengunakan teleskop. Mounting, lebih dikenal dengan dudukan teleskop, ialah sebuah sistem penggerak utama pada sebuah teleskop, yang dilengkapi dengan sebuah knop pengatur lintang, tutup sumbu polar, skala ketinggian lintang untuk mengetahui suatu posisi lintang pengamat berada, pemberat sudut jam untuk penyeimbang pada sebuah arah sudut jam. Tripod, untuk sebagai kaki untuk berpijaknya sebuah teleskop diatas suatu permukaan, Tripod merupakan fondasi paling bawah dari sistem teleskop. Teleskop Radio Teleskop radio adalah bentuk antena radio directional yang digunakan dalam radio astronomi. Jenis antena yang digunakan sama seperti dalam pelacakan dan pengumpulan data dari satelit dan pesawat antariksa. Dalam peran astronomi, teleskop radio berbeda dari teleskop optik, teleskop radio beroperasi dibagian frekuensi radio dari spektrum elektromagnetik di mana teleskop tersebut dapat mendeteksi dan mengumpulkan data tentang sumber-sumber radio. Teleskop radio biasanya berbentuk antena parabola besar “piring” digunakan secara tunggal atau dalam array. Sumber Kelebihan dari teleskop radio adalah tidak terpengaruh oleh turbulensi atmosfer, dapat digunakan pada saat siang hari dan langit mendung. Hal ini dikarenakan gelombang radio dapat menembus awan. Namun kelemahan dari teleskop ini adalah adanya gangguan dari stasiun – stasiun pemancar gelombang radio komersial. Pada umumnya, sebuah teleskop radio memiliki komponen-komponen berikut ini Antena Amplifier Band-pass Filter Mixer Detector terjawab • terverifikasi oleh ahli Teleskop yang menggunakan radar disebut teleskop radio. Karena jelas sekali bahwa radio menggunakan radar Teleskop merupakan alat optik yang digunakan untuk mengamati benda-benda yang jaraknya jauh dari kita. Teleskop memungkinkan kita mengamati benda jauh secara lebih jelas dan besar, walaupun benda tersebut tidak tampak secara kasat mata telanjang. Teleskop dapat disebut juga sebagai teropong. Pada kesempatan kali ini akan disampaikan uraian terkait pembahasan lengkap jenis teleskop dan penggunaan istilah dalam percakapan sehari-hari, kata teleskop lebih sering digunakan untuk menyebut teropong yang digunakan untuk melihat benda jauh seperti bintang, sedangkan kata teropong lebih banyak digunakan untuk menyebut teropong untuk mengamati benda jauh seperti pepohonan atau gunung. Secara arti atau istilah, kedua kata benda ini sebenarnya memiliki arti yang sama dan digunakan untuk tujuan yang sama yaitu melihat benda yang jaraknya jauh. Kata teleskop merupakan kata serapan dari bahasa Inggris telescope. Sedangkan teropong merupakan kata dalam bahasa Indonesia yang diambil dari bentuk teleskop yang mirip dengan umum, terdapat tiga jenis teleskop berdasarkan perbedaan penggunaan alat optiknya, yaitu teleskop refraktor dioptric telescope, teleskop reflektor catoptrics telescope, dan teleskop katadioptri catadioptric telescope.1. Teleskop refraktor doptric telescopeTeleskop refraktor merupakan teleskop yang menggunakan lensa sebagai media untuk mengumpulkan cahaya. Teleskop jenis ini merupakan jenis teleskop yang pertama kali ditemukan. Teleskop refraktor menggunakan dua buah lensa utama, yaitu lensa obyektif dan lensa okuler. Lensa obyektif diletakkan di bagian depan tabung dan paling dekat ke arah obyek pengamatan, sedangkan lensa okuler terletak di bagian belakang tabung teleskop dan paling dekat ke arah mata pengamat. Kelebihan dari teleskop jenis ini yaitu dapat memisahkan dua buah obyek yang ada di kejauhan. Teleskop refraktor cocok digunakan untuk mengamati benda-benda yang memiliki cahaya terang, misalnya bintang yang paling terang, matahari, dan lain-lain. Kelemahannya adalah adanya aberasi kromatik dan aberasi sferis. Aberasi kromatik merupakan cacat pada lensa yang menyebabkan adanya warna seperti pelangi di sekitar bayangan benda langit baca tata koordinat bola langit. Kelemahan ini diatasi dengan menambahkan lensa korektor tepat di belakang lensa Teleskop reflektor catoptrics telescopeAkibat adanya aberasi kromatik pada penggunaan lensa di teleskop refraktor, diciptakanlah teleskop reflektor untuk mengatasi kelemahan tersebut. Teleskop reflektor menggunakan cermin sebagai media untuk mengumpulkan cahaya. Cermin yang digunakan yaitu cermin parabolik. Letak cermin sebagai pengumpul cahaya ini berbeda dengan letak lensa obyektif yang ada pada teleskop reflektor. Cermin diletakkan di bagian belakang tabung teleskop. Kemudian pada bagian depan tabung teleskop diletakkan cermin tambahan atau cermin sekunder. Cermin sekunder ini merupakan cermin yang digunakan untuk membelokkan berkas-berkas cahaya ke arah samping atau ke arah pengamat. Jenis cermin yang digunakan dapat berupa cermin datar, cermin parabolik, maupun cermin hiperbolik. Kelebihan dari teleskop reflektor yaitu memiliki kemampuan untuk mengumpulkan cahaya yang banyak, sehingga teleskop ini cocok digunakan untuk mengamati benda-benda langit yang memiliki cahaya redup seperti komet, nebula, jenis-jenis galaksi, dan lain sebagainya. Kekurangan dari teleskop jenis ini yaitu adanya koma, abrasi sferis, dan astigmatisme. Koma yang dimaksud yaitu cacat optik yang menyebabkan sebuah bintang tampak seperti komet, tidak seperti titik yang Teleskop katadioptri catadioptric telescopeUntuk mengatasi kekurangan dan kelebihan yang dimiliki oleh teleskop reflektor dan teleskop reflaktor, dibuatlah teleskop jenis baru yaitu teleskop katadioptri. Teleskop jenis ini menggabungkan kelemahan dan kelebihan dari dua jenis teleskop sebelumnya, yaitu dengan cara menggabungkan penggunaan cermin dan lensa sebagai media pengumpul cahaya. Lensa digunakan sebagai korektor, sedangkan cermin digunakan sebagai media pengumpul cahaya. Keunggulan dari telesko jenis ini yaitu memiliki kemampuan mengoreksi cacat optik dari jenis teleskop sebelumnya, yaitu cacat aberasi sferis, aberasi kromatik, koma, serta cacat lainnya. Teleskop ini juga memiliki kelebihan yang ada pada dua jenis teleskop sebelumnya yaitu dapat memisahkan dua obyek yang berdekatan dan mampu untuk mengumpulkan cahaya dalam jumlah tujuan penggunaannya, jenis-jenis teleskop dapat dibagi menjadi seperti berikut1. Teleskop bumiFungsi teropong bumi atau disebut juga teleskop bumi adalah memungkinkan penggunanya untuk mengamati benda yang letaknya jauh di bumi. Teleskop ini memiliki lensa objektif, lensa okuler, dan lensa cembung ketiga yang berfungsi untuk membalikkan bayangan tanpa membesarkannya, atau disebut juga dengan lensa pembalik. Lensa ini diperlukan untuk membalikkan bayangan supaya terlihat seperti Teleskop bintangTeleskop atau teropong bintang merupakan teleskop yang digunakan untuk mengamati benda-benda yang ada di luar angkasa. Prinsip kerja teropong bintang adalah dengan menggunakan dua buah lensa positif, yaitu lensa obyektif dan lensa okuler. Karena obyek yang diamati lebih jauh daripada teleskop bumi, teleskop bintang memiliki jarak fokus lensa obyektif yang lebih besar daripada jarak fokus lensa Teleskop galileiTeleskop ini dinamakan teleskop Galilei karena awalnya ditemukan dan dibuat oleh Galilei. Teleskop ini dapat menghasilkan bayangan akhir yang tegak dan diperbesar. Lensa yang digunakan pada teleskop ini yaitu lensa positif sebagai lensa obyektif dan lensa negatif sebagai lensa Teleskop prismaTeleskop prisma menggunakan dua buah prisma siku-siku sama kaki yang diletakkan di antara lensa obyektif dengan lensa okuler. Prisma ini berfungsi untuk membalikkan bayangan dengan pemantulan yang sempurna. Prisma ini digunakan untuk menggantikan fungsi lensa pembalik sehingga bayangan akhir yang tampak bisa tegak. Hal ini karena penggunaan lensa pembalik dapat menyebabkan bayangan akhir yang tampat menjadi lebih panjang. Teleskop ini digunakan untuk melihat benda-benda jauh di bumi supaya tampak lebih dekat dan adalah fungsi-fungsi umum yang dimiliki oleh teleskopTeleskop dapat mengumpulkan cahaya dan memfokuskannya sehingga dapat mengumpulkan lebih banyak cahaya. Hal ini memungkinkan kita untuk melihat benda yang letaknya jauh dan tampat tidak kasat digunakan oleh para ahli astronomi untuk mengamati benda-benda di luar angkasa secara detail. Teleskop dapat diletakkan di luar angkasa untuk mengirimkan gambar menggunakan gelombang elektromagnetik yang dapat ditangkap dari bumi. Teleskop dalam konteks ini dapat membantu manusia untuk mengamati benda-benda di luar angkasa secara lebih dekat dan pembahasan lengkap jenis teleskop dan fungsinya yang sangat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan. Semoga bermanfaat dan terima kasih telah membaca artikel ini.